Waspada Bawaan Anak Saat Sekolah. Karena Inilah Bahayanya Jika Tas Mereka Terlalu Berat

Waspada Bawaan Anak Saat Sekolah. Karena Inilah Bahayanya Jika Tas Mereka Terlalu Berat
Getty Image

Si Kakak, Putri saya saat ini duduk di kelas tiga madrasah. Setiap hari saat berangkat sekolah saya selalu cerewet, 

"Kakak, bukunya jangan dibawa semua."
"Ini sesuai pelajaran hari ini, Ummi."
Dan begitu saya periksa, Ya Allaah... berat banget, Buuu....

Buat saya seorang wanita dewasa saja bisa bilang kalau memang tas itu berat. Bagaimana si Kakak yang masih imut begitu? Beratnya bebanmu, Nak.

Ibu-ibu pasti mengalami perasaan yang sama kan seperti saya? Khawatir ya, Bu. Soalnya kita aja cepet banget ngerasa cape kalau bawa yang berat-berat. Selain berat ternyata ada bahaya lain mengintai anak-anak yang membawa tas terlalu berat setiap harinya.

A. Kelelahan

Karena setiap hari bawa tas yang berat, Kakak itu kalau pulang sekolah sudah seperti orang yang ngga ada semangat lagi.

"Cape, Ummi..."

Dan ujung-ujungnya males ngerjain peer. Bahkan bisa jadi males berangkat sekolah.



B. Kelainan Pada Perkembangan Tubuh

Saya suka perhatiin perkembangan tubuh anak-anak saya. Samalah ibu-ibu juga pasti begitu kan? Karena tasnya berat, secara otomatis punggungnya membungkuk. Mau saya ngomel berapa kali juga tetap saja sama. Ya karena tasnya memang berat. Nah, gimana kita ngga khawatir kalau kaya begini ya, Bu.

C. Kelainan pada tulang belakang

Naudzubillaaah, semoga anak-anak kita selalu diberikan berkah dan kesehatan. Konon katanya membawa tas terlalu berat bisa menyebabkan kelainan pada tulang belakang. Dan ini baru bisa diketahui pada saat anak mulai memasuki awal masa dewasanya.

Sebagai seorang ibu, ngga mungkin kan saya diam saja melihat bahaya yang mengintai anak saya? Pasti ibu juga sama deh.

Jadi saya hal ini untuk mengakali tas sekolah anak saya yang terlalu berat.

1. Memilihkan tas yang nyaman untuk sekolah.
Biasanya saya pilih tas ransel untuk si Kakak. Maksud hati sih, biar punggungnya ngga membungkuk atau miring kalau pakai tas slempang. Terus saya selalu ingkatkan supaya Kakak tetap tegak saat berjalan dengan membawa tas.



2. Membagi isi tas menjadi dua

Kelihatan ribet ya kalau bagi dua seperti ini? Tapi lebih baik sih menurut saya. Walau ngga mengurangi beban bawaannya. Tapi beban ngga semua di taro di punggung karena ada juga di tas jinjing.

3. Antar jemput anak sekolah

Yaah, namanya juga emak-emak. Multifungsi lah. Ya koki, ya guru, ya ngojek juga buat anak-anak. Dulu Kakak senengnya naik sepeda. Tapi saya berhentiin, karena ya khawatir akan masalah ini.

Kalau saya antar jemput, tasnya bisa di taro di motor. Se-ngga-nya Kakak ngga terlalu lelah menjalani hidup *halah, kalah emaknya. 
Walau ngga setiap hari, tapi seringlah saya antar jemput anak-anak.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Waspada Bawaan Anak Saat Sekolah. Karena Inilah Bahayanya Jika Tas Mereka Terlalu Berat"

Post a Comment

Tinggalkan jejakmu di sini :)
Maaf, mohon tidak meninggalkan link hidup di kolom komentar. Thanks.