TIPS MENGENALKAN SAHABAT RASULULLAH SAW KEPADA ANAK

By. Gugel

Tak ada yang lebih mulia dan pantas menjadi panutan selain Rasullullah SAW. Rasulullah SAW tak pernah menyerah dalam mengemban tugas yang diberikan Allah SWT. Dalam segenap  perjuangan yang dilakukan, Allah SWT memberikan pendamping di sekililing Rasulullah. Pendamping setia yang siap mengorbankan harta dan juga nyawa untuk tetap menyampaikan Kalimat Allah bersama Rasulullah SAW. Pendamping tersebut biasa kita kenal dengan Sahabat Rasulullah.

Sayangnya kisah para Sahabat Rasulullah saat ini seakan terlupakan begitu saja. Saat ini kita tinggal menikmati hasil dari perjuangan para Sahabat Rasulullah, menjalani nikmat Islam tanpa ada gangguan seberat kehidupan mereka. Tapi apakah kita lantas melupakan perjuangan para Sahabat Rasulullah begitu saja? Adakah hal yang telah kita lakukan untuk meneruskan perjuangan para Sahabat Rasulullah? Sedang anak-anak yang kita miliki pun hampir tidak mengenal nama-nama para Sahabat Rasulullah.

Untuk itu diperlukan peran serta keluarga dalam mengenalkan para Sahabat Rasulullah pada anak-anak, karena rumah adalah sekolah bagi anak-anak, yang dipimpin oleh seorang Ayah dan Ibu sebagai pengajarnya. Tumbuh kembang seorang anak akan terbentuk mulai dari keseharian yang dilewatinya.

Anak yang berada dalam usia pertumbuhan awal seperti usia 4 hingga 7 tahun cenderung  mendapatkan informasi dari televisi atau lingkungan, untuk itu peran seorang ibu sangat dibutuhkan di sini. Televisi tentu saja tidak selalu menayangkan hal yang bagus untuk anak, walau pun acara itu diberi label acara anak. Untuk itu seorang ibu sebaiknya mengenalkan anak pada para Sahabat Rasulullah SAW.

Beberapa langkah yang dapat ditempuh untuk mengenalkan para Sahabat Rasulullah adalah sebagai berikut:

   

•~ Bercerita

Ibu tentu lebih banyak waktu untuk menyampaikan kisah-kisah para Sahabat, seperti saat mengantarkan anak untuk tidur. Gantilah dongeng-dongeng yang diberikan dengan kisah Sahabat, hal ini tentu saja lebih cepat diingat oleh anak.

•~ Membaca

Jangan ragu untuk membaca bersama si kecil, jika memang ibu juga tidak memiliki banyak pengetahuan tentang kisah-kisah Sahabat Rasulullah. Pilihlah buku yang dikemas untuk anak-anak, hal ini tentu saja memudahkan anak untuk menangkap kisah yang diberikan, selain itu juga dapat membantu si kecil lancar dalam membaca.

•~ Bermain

Selipkanlah kisah-kisah Sahabat pada saat bermain. Misalnya saja, jika sedang bermain boneka dengan si kecil perempuan, berikanlah nama-nama para Sahabiyah seperti Siti Aisyah, Siti Fatimah atau nama Sahabiyah lainnya. Begitu pula jika sedang bermain dengan si kecil yang laki-laki, berikanlah nama Abu Bakar Ash Sidiq sebagai tokoh jagoan saat bermain pedang-pedangan, dan berikan nama Abu Jahal untuk tokoh antagonis yang dapat dikalahkan.

•~ Menonton Bersama

Tidak ada salahnya menggunakan teknologi yang telah berkembang. Saat ini kisah-kisah Sahabat Rasulullah tersedia dalam segala macam bentuk video. Gantilah tontonan animasi dengan kisah Sahabat Rasulullah, dampingi anak-anak saat menonton bersama dan jangan lupa pilihlah video Sahabat Rasulullah yang sesuai dengan usia anak.

•~ Memberi Pujian

Sebagai orang tua pastilah sering memberikan nasihat dan juga pujian pada anak. Selipkanlah pujian dengan memberikan nama Sahabat Rasulullah yang sesuai dengan prestasi yang telah ia dapatkan. Misalnya, saat anak berhasil menghafalkan sebuah pelajaran berikanlah pujian bahwa ia telah menjadi anak yang cerdas seperti Abu Hurairah Radhialllahuanhu yang berhasil menghafalkan banyak hadist secara langsung dari Rasulullah SAW. 

Mengenalkan kisah Sahabat Rasulullah adalah sebuah kewajiban, jangan sampai anak-anak kita lebih mengenal dan memfavoritkan tokoh-tokoh khayalan atau artis yang belum tentu bagus bila dijadikan contoh.